Want create site? Find Free WordPress Themes and plugins.
Jogja — Dengan semakin tingginya penetrasi penggunaan internet di kota besar maupun kecil, hampir semua aspek dari kegiatan sehari-hari ini tidak akan lepas dari jaringan global ini. Fenomena yang terbaru adalah jasa layanan antar makanan dengan pemesanan via internet.
Rupa-rupanya, salah satu sebab layanan online delivery ini disebabkan karena semakin macetnya lalu lintas, sehingga banyak orang yang memilih untuk pesan delivery makanan dengan tetap berada di kantor atau dirumah ketika tiba jam makan, dibanding harus keluar rumah.
Di kota Jogja, ada beberapa layanan online delivery yang beroperasi dan siap melayani pelanggan, contohnya adalah PesanSaja dan Kulineran. Dua layanan ini menjalin kerjasama dengan banyak restoran, sehingga menu yang ditawarkan cukup banyak dan beragam.
Kemudian ada juga MakanDiantar.com, yang diluncurkan oleh FMG yang mempunyai beberapa brand restoran di Yogyakarta. Layanan ini hanya menyediakan makanan yang diproduksi oleh restoran yang dimilikinya, yaitu FoodFezt (foodcourt), Koffiehuis Oey (masakan Indonesia dan peranakan), dan Michigo (masakan Korea).
Prospek cerah
“Sejak diluncurkan bulan Maret 2014 kemarin, online delivery kini menyumbang sekitar 17% dari total penjualan seluruh restoran.”, papar Andy, founder & CEO dari MakanDiantar.com.
“Pertumbuhan revenue online delivery ini sangat menjanjikan, stabil di angka 12-15% perbulannya. Artinya, pada tahun 2015 jumlah pemesanan melalui online order diproyeksikan akan mengalahkan penjualan langsung melalui outlet.”, tambahnya.
MakanDiantar.com sendiri hingga kini memilih untuk melayani pemesanan dari hanya restoran yang dimiliki oleh holding yang sama, bukan sebagai convinience layer atau pihak ketiga sebagai perantara customer dengan restoran.
“Resikonya terlalu besar buat konsumen apabila kami bertindak hanya sebagai perantara saja. Dengan memproduksi makanan sendiri, kami bisa lebih punya kontrol atas kualitas makanan. Dengan begini, jika ada produk yang tidak sesuai dengan yang dijanjikan sampai ke customer, kami bisa ganti 100%.” tegas Putra, Business Development Manager dari MakanDiantar.com menjelaskan.
Ragam makanan dan kemudahan pemesanan
Kulineran hingga kini telah bekerjasama dengan 135 resto sehingga bisa menawarkan ribuan jenis makanan. Sedangkan PesanSaja, bahkan melayani penjualan oleh-oleh dari Jogja untuk dikirimkan ke luar kota. Tentu saja, produk favorit oleh-oleh yang dipesan adalah Bakpia.
Sedangkan MakanDiantar.com, walaupun semua makanan diproduksi dari dapur sendiri, layanan ini menyediakan kurang lebih dari 200 menu. Rahasianya adalah karena salah satu resto afiliasi mereka adalah berbentuk foodcourt yang didalamnya ada bermacam-macam gerai.
Semua layanan ini mempunyai website yang mobile friendly, alias bisa diakses melalui smartphone atau tablet. MakanDiantar.com bahkan mengkonfirmasi bahwa mereka akan meluncurkan mobile app sebelum akhir tahun 2014. Agaknya, perkembangan akses internet yang semakin didominasi oleh gadget smartphone atau tablet sudah ditangkap dengan baik oleh perusahaan-perusahaan ini.
Did you find apk for android? You can find new Free Android Games and apps.
